SHELL SCRIPT
Shell Script di Linux
Pada kesempatan kali ini saya akan share hasil dari praktikum yang kami lakukan selama di jam pelajaran di laksanakan.
Pembahasan hari ini adalah mengenai "Shell Script".
Pengertian Shell
Shell adalah program (penterjemah perintah) yang menjembatani user dengan sistem operasi dalam hal ini kernel (inti sistem operasi). Umumnya shell menyediakan prompt sebagai user interface, tempat dimana user mengetikkan perintah-perintah yang diinginkan baik berupa perintah internal shell (internal command), ataupun perintah eksekusi suatu file progam (eksternal command), selain itu shell memungkinkan user menyusun sekumpulan perintah pada sebuah atau beberapa file untuk dieksekusi sebagai program.
Macam - macam ShellTidak seperti sistem operasi lain yang hanya menyediakan satu atau 2 shell, sistem operasi dari keluarga unix misalnya linux sampai saat ini dilengkapi oleh banyak shell dengan kumpulan perintah yang sangat banyak, sehingga memungkinkan pemakai memilih shell mana yang paling baik untuk membantu menyelesaikan pekerjaannya, atau dapat pula berpindah-pindah dari shell yang satu ke shell yang lain dengan mudah.Beberapa shell yang ada di linux antara lain:· Bourne shell(sh),· C shell(csh),· Korn shell(ksh),· Bourne again shell(bash),· dsb.Masing - masing shell mempunyai kelebihan dan kekurangan yang mungkin lebih didasarkan pada kebutuhan pemakai yang makin hari makin meningkat, untuk dokumentasi ini shell yang digunakan adalah bash shell dari GNU, yang merupakan pengembangan dari Bourne shell dan mengambil beberapa feature (keistimewaan) dari C shell serta Korn shell, Bash shell merupakan shell yang cukup banyak digunakan pemakai linux karena kemudahan serta banyaknya fasilitas perintah yang disediakan.Pemprograman Shell yaitu menyusun atau mengelompokkan beberapa perintah shell (internal atupun eksternal command) menjadi kumpulan perintah yang melakukan tugas tertentu sesuai tujuan penyusunnya. Kelebihan shell di linux dibanding sistem operasi lain adalah bahwa shell di linux memungkinkan kita untuk menyusun serangkaian perintah seperti halnya bahasa pemrograman (interpreter language), melakukan proses I/O, menyeleksi kondisi, looping, membuat fungsi, dsb. adalah proses - proses yang umumnya dilakukan oleh suatu bahasa pemrograman, jadi dengan shell di linux kita dapat membuat program seperti halnya bahasa pemrograman, untuk pemrograman shell pemakai unix atau linux menyebutnya sebagai script shell.Kebutuhan DasarSebelum mempelajari pemrograman Bash shell di linux sebaiknya anda telah mengetahui dan menggunakan perintah - perintah dasar shell baik itu internal command yang telah disediakan shell maupun eksternal command atau utility, seperti· cd, pwd, times, alias, umask, exit, logout, fg, bg, ls, mkdir, rmdir, mv, cp, rm, clear, ...· utilitas seperti cat, cut, paste, chmod, lpr,...· redirection (cara mengirim output ke file atau menerima input dari file), menggunakan operator redirect >, >>, <, <<, contohnya:ls > datahasil ls dikirim ke file data, jika file belum ada akan dibuat tetapi jika sudah ada isinya akan ditimpa.ls >> datahampir sama, bedanya jika file sudah ada maka isinya akan ditambah di akhir file.cat < datafile data dijadikan input oleh perintah cat· pipa (output suatu perintah menjadi input perintah lain), operatornya : | , contoh:ls -l | sort -souput perintah ls -l (long) menjadi input perintah sort -s (urutkan secara descending), mending pake ls -l -r saja :-)ls -l | sort -s | morecat <data | sort > databaru· Wildcard dengan karakter *, ?, [ ], contohnya:ls i*tampilkan semua file yang dimulai dengan ils i?itampilkan file yang dimulai dengan i, kemudian sembarang karakter tunggal, dan diakhiri dengan ils [ab]*tampilkan file yang dimulai dengan salah satu karakter a atau b.Berikut adalah bahan praktikum yang kami telah kerjakan :
Langkah pertama :
kita masuk dulu ke dalam direktori PLJB dengan perintah cd PLJB . Kemudian didalam direktori PLJB tersebut kita buat lagi direktori script dengan printah mkdir script . Direktori script ini akan menjadi tempat penampungan data yang akan kita masukkan.
Lalu input data yaitu : i=saya, j=cantik . Seperti yang terlian pada gambar di bawah ini. Sedangkan perintah echoberfungsi untuk menampilkan bagian kata yag ingin kita lihat.kita masuk dulu ke dalam direktori PLJB dengan perintah cd PLJB . Kemudian didalam direktori PLJB tersebut kita buat lagi direktori script dengan printah mkdir script . Direktori script ini akan menjadi tempat penampungan data yang akan kita masukkan.Lalu input data yaitu : i=saya, j=cantik . Seperti yang terlian pada gambar di bawah ini. Sedangkan perintah echoberfungsi untuk menampilkan bagian kata yag ingin kita lihat.
Langkah kedua :buat direktori baru dengan nama kalimat.sh , dengan perintah vi kalimat.sh. Kemudian input data dengan isian seperti gambar dibawah ini. Dan untuk menampilkan kembali data yang telah kita masukkan ketik perintah cat kalimat.sh. maka data akan muncul i lembar kerja kita, seperti gambar dibawah ini :
Langkah ketiga :langkah selanjutnya ada kita kan memasukkan data namun dengan memberihkan layar terebih dahulu. yatu seperti yang telihat dalam gambar di bawah ini. kita dapat menghapus layar dengan perintah clear , perintah clear kita letakkan pada posisi paling atas semua data data terhapus tebih dahulu kemudian digantikan dengan data yang baru saja kita buat.Sedangkan perintah head -4 kalimat.sh | tail -2 yang terlihat pada gambar, artinya adalah kita kan menampilkan data yang telah kita input pada langkah diatas namun hanya pada bagian bari ke-3 dan ke-4.
Namun terjadi kesahan pada saat saya ingin menampilkan data tersebut. itu di karenakan variabel x (excuatable) dalam program saya kurang tepat (kurang). untuk itu perlu dilakukan penambahan excuatable pada progra. yaitu dengan perintah seperti pada gambar dibawah ini :
Perhatikan bagian perintah yang saya block. Dengan perintah chmod a+x program.sh maka itu kan berfungsi untuk menambahkan variabel excuatable excuatable dalam program kita.
Atau jika perintah tersebut tidak berhasil, maka kita boleh beralih dengan perintah lain yang fungsinya sama. Dapat kita lihat pada gambar di bawah ini yang merupakan perintah lain dari penambahan varibel excuatable :
Maka akan muncul output nya yaitu baris ke-3 dan ke-4 pada dari data yang telah kita input di langkah awal.
Langkah keempat : selanjutnya adalah mari kita buat direktori baru dengan nama arg. yaitu dengan perintah vi arg.kemudian lakukan peninputan data seperti pada gambar dibawah ini :
perintah
- $0 : berfungsi untuk menampilkan nama program
- $# : berfungsi untuk menampilkan jumlah karakter data yang di input
- $1 : berfungsi untuk menampilkan data pada karakter pertama
- $2 : berfungsi untuk menampilkan data pada karakter kedua
- $3 : berfungsi untuk menampilkan data pada karakter ketiga
- $* : berfungsi untuk menampilkan keseluruhan dari data yang terlah di input
perintah sh arg berfungsi untuk menampilkan data serta bagian-bagian yang talah kita input tadi. berikut tampilan outputnya :
Langkah kelima : selanjutnya kita akan membahas tentang opersi aritmatika dalam LINUX. Operasi aritmatika pada LINUX dapat kita tunjukan dengan perintah expr . Seperti pada tampilan di bawah ini :
kita juga dapat melakukan/menggunakan operasi aritmatika dengan opersi yang lenih dari satu . yaitu dengan menginput data nilai yang kita inginkan dengan menggunkan variabel penampung nilai, seperti pada gambar dibawah ini :
Langkah keENAM :pada langkah ini, kita akan belajar membuat program kalkulator. program ini akan kita lakukan dengan input data padash kalkulator terlebih dahulu. seperti gambar dibawah ini :
kita perlu memasukkan program operasi aritmatika yang dibutuhkan agar program kalkulator dapat dijalan kan. operasi tersebut bisa saja berubah sesuai dengan kebutuhan anda, namun pada kesempatan ini kita memperlajari dasar nya terlebih dahulu.
maka output yang akan keluatr adalah sebagai berikut :
demikianlah yang saya pelajari di lab Linux di kampus http://www.sttpln.ac.id/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar